Pasukan TNI AL dan tentara angkatan laut dari 36 negara akan menggelar latihan bersama (Multilateral Naval Exercise) di perairan Kepulauan Mentawai pada 11-16 April mendatang.
"Latihan bersama itu akan diadakan di perairan Siporan dan Siberut," kata Kepala Staf TNI AL (KASAL) Laksamana Ade Supandi saat Final Planning Conference (FPC) di Hotel Mercure Padang, Selasa 16 Februari 2016.
Dijelaskannya, latihan ini merupakan program dari Western Pacific Naval Symposium (WPNS) tahun 2016 yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama TNI Angkatan Laut di wilayah Pasifik sebelah barat.
Dalam program tersebut, sebut KASAL, negara yang menjadi peserta akan mengirimkan kapal perang, pesawat tempur dan prajuritnya. Kemudian, juga akan ada skenario kemanusiaan yang berkaitan dengan laut seperti tanggap bencana dan kesehatan.
"Indonesia menjadi tuan rumah karena pesisir barat Indonesia rawan bencana, latihan membawa misi kemanusiaan, bukan latihan perang," jelasnya kemudian.
Jenderal bintang empat itu menyebut ada 36 negara yang diundang sebagai delegasi latihan bersama. Selain Indonesia yang menjadi tuan rumah, negara lainnya yaitu Australia, Bangladesh, Brunei Darussalam, Kamboja, Kanada, Chili, China, Kolumbia, Inggris, Perancis, India, Indonesia dan Jepang.
Kemudian Korea Selatan, Kuwait, Laos, Malaysia, Mexico, Myanmar, Belanda, Selandia Baru, Pakistan, Peru, Filipina, Papua Nugini, Qatar, Rusia, Singapura, Arab Saudi, Srilangka, Thailand, Tonga, Amerika Serikat, Timor Leste dan Vietnam.
"Sebelum kegiatan di mulai, puluhan kapal asing peserta Multilateral Naval Excercise ini akan lego jangkar di Pelabuhan Teluk Bayur," pungkasnya.
Sumber news.klikpositif.com
Baca: Kisah Latihan Bersama: Pasukan Ranger US ARMY Ingin Berguru Kepada Raider TNI AD
EmoticonEmoticon